Kesaksian Hidup Joyce Meyer
Anak Teraniaya Menjadi Hamba Tuhan Populer
Ketika Joyce berumur 12 atau 13, ayahnya memutuskan
untuk mengajarinya menyetir mobil. Namun, itu dilakukan bukan untuk
kepentingan putrinya. Ia melakukannya agar bisa membawa Joyce ke luar rumah,
jauh dari ibunya -- untuk melakukan perbuatan sumbang dengan putrinya itu.
Kadang-kadang mereka pergi ke kuburan, tempat yang
jauh dari keramaian. Pada musim panas, Joyce diajak minum sampai mabuk. Lalu,
sang ayah akan melampiaskan nafsu bejatnya di kursi belakang mobil.
Joyce Meyer berulang-ulang menuturkan kisah tadi
tahun-tahun belakangan ini -- dalam buku-bukunya dan pada
konferensi-konferensinya. Rangkaian kisah tentang perempuan muda yang menjadi
korban dari ayah yang suka melecehkan dan menganiaya, ibu yang lemah serta
suami pertama yang manipulatif.
"Saya tidak menceritakannya untuk mengundang
belas kasihan Anda," katanya di sebuah gereja di Tampa, Florida, September
2003. "Saya menceritakannya untuk menunjukkan bahwa orang-orang bisa punya
pengalaman yang buruk." Namun, ia menambahkan, "Saya tahu hidup saya
jauh lebih kuat karena apa yang telah terjadi itu daripada seandainya hal itu
tidak pernah terjadi."